Minggu, 13 November 2016

Mana Lebih Dulu,Ayam atau Telur?

SATU pertanyaan klasik yang memiliki dua jawaban yang masing-masing mengaku benar dan menuding jawaban lain sebagai jawaban keliru. Mana yang lebih dahulu hadir, Ayam atau Telur?
Setelah bertahun-tahun sejak pertanyaan ini muncul, barangkali puluhan tahun, kini ditemukan jawaban pasti. Setidaknya, ada dasar pertanggungjawaban, bukan sekadar tebak-tebakan.
Dua universitas di Inggris, Sheffield University dan Warwick University, secara khusus melakukan penelitian. Dr Colin Freeman dari Sheffield University, mengatakan bahwa penelitian ini menggunakan UK Science Research Council's super-computer yang dinamakan HECToR (High End Computing Terascale Resource).
Dengan perlakuan-perlakuan tertentu, HECToR diprogram untuk membuat sel inti. Setelah kurang lebih satu pekan, HECToR menghasilkan sejenis protein bernama Ovocledidin-17 (OC-17). Protein ini terdapat dalam sel ovarium ayam betina dan merupakan bagian paling vital dalam sel yang ada dalam telur.
Setelah ada pembuahan, protein inilah yang membentuk bagian-bagian mikroskopik dalam sel telur, bersama dengan senyawa lain seperti calcium carbonate yang membentuk calcite crystals (cangkang telur).
Dengan demikian, tanpa protein ini, sel tidak akan terbentuk menjadi telur dan telur pun selanjutnya tidak akan berkembang dan membusuk, tidak bisa berlanjut ke proses penetasan menjadi ayam.
"Kini kita sudah bisa memberikan jawaban yang melegakan dan bisa dipertanggungjawabkan. Bahwa berdasarkan penelitian, atas nama sains dan ilmu pengetahuan, ayam hadir lebih dahulu ketimbang telur," kata Freeman.(ags)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar